4 Tips Terbaik Foto Anak dan Bayi agar Dikenang Selamanya | Mengambil foto anak sangat populer! coba saja sobat perhatikan teman sobat yang sudah menikah, baru mempunyai anak, keponakan, atau cucu, seringkali menggunakan foto balita sebagai foto profil pada media sosial seperti Facebook, twitter, BBM, WhatsApp,Line dan banyak lagi yang lainnya. Baik foto berdua bersama anak balita, beberapa anak balita, beramai-ramai dengan balita, dan bahkan hanya anak balita (bayi di bawah lima tahun) sendiri.
Fenomena pamer foto anak juga terjadi pada artis Indonesia seperti Jesica Iskandar, anggun, arumi bachin. Bahkan persalinan anak Ashanty, Ayu Dewi, dan selebritis lainnya disiarkan secara live di televisi nasional.
Mungkin itu dikarenakan mimik ekspresi wajah yang polos, tingkah laku yang bebas, perkembangan yang cepat, gelak tawa yang menggelitik dan "mengundang tawa", dan segala sesuatu pada anak balita itu dirasa lucu dan menggemaskan, yang membuatnya selalu menarik untuk diabadikan.
Memotret anak balita, terutama adalah kerabat ataupun anak sendiri bukan hanya mengasikkan, namun juga penting. Sebagai momen-moment terbaik sejarah perkembangan anak, menyimpan kenangan indah sebuah moment, dan yang pasti sebuah rekaman gambar perkembangan anak dari hari ke hari, bulan ke bulan, dan tahun ke tahun. Yang pada saatnya ketika dibuka kembali akan menjadi kumpulan album yang akan selalu mengundang memori terindah dalam kehidupan.
Berikut ini adalah beberapa tips sederhana terbaik untuk menghasilkan foto ataupun video anak balita yang akan dikenang sepanjang masa.
Tidak peduli apakan itu ponsel smartphone (dengan sistem operasi android, blackberry, IOS, Windows) ataupun tanpa sistem operasi (nokia, symbian), merek terkenal berkualitas ataupun murahan (samsung, blackberry, iphone, lg, oppo, lenovo, xiaomi, nexian, cross, advan, mito), dan apapun kualitas "megapiksel" kameranya (40Mp, 20Mp, 13Mp, 10Mp, 8Mp, 5Mp, 3Mp, 2Mp, sampai 0,3 Mp)! Boleh percaya atau tidak, foto dengan kualitas sangat rendah yang hanya 0,3 Mp dan diambil dengan "hp jadul butut" akan menjadi foto terbaik bagi anak jika merekam momen tertentu dalam hidupnya.
Demikian empat Tips Terbaik WebKeren.Net agar sobat bisa menghasilkan Foto Anak Balita yang akan dikenang selamanya. Baca juga artikel Teknik Fotografi Memotret Anak Balita untuk Hasil Terbaik agar foto bayi dan anak yang sobat ambil semakin keren. Juga artikel WebKeren.net yang berjudul “Selamat Datang di Era Fotografi Smartphone!” yang berupa rekomendasi bacaan yang perlu disimak. Semoga bisa membantu sobat yang sedang mencari panduan fotografi anak, dan selamat berkarya.
Fenomena pamer foto anak juga terjadi pada artis Indonesia seperti Jesica Iskandar, anggun, arumi bachin. Bahkan persalinan anak Ashanty, Ayu Dewi, dan selebritis lainnya disiarkan secara live di televisi nasional.
 |
| Foto Bayi Lucu & Menggemaskan | Image © Pixabay |
Mungkin itu dikarenakan mimik ekspresi wajah yang polos, tingkah laku yang bebas, perkembangan yang cepat, gelak tawa yang menggelitik dan "mengundang tawa", dan segala sesuatu pada anak balita itu dirasa lucu dan menggemaskan, yang membuatnya selalu menarik untuk diabadikan.
Memotret anak balita, terutama adalah kerabat ataupun anak sendiri bukan hanya mengasikkan, namun juga penting. Sebagai momen-moment terbaik sejarah perkembangan anak, menyimpan kenangan indah sebuah moment, dan yang pasti sebuah rekaman gambar perkembangan anak dari hari ke hari, bulan ke bulan, dan tahun ke tahun. Yang pada saatnya ketika dibuka kembali akan menjadi kumpulan album yang akan selalu mengundang memori terindah dalam kehidupan.
Berikut ini adalah beberapa tips sederhana terbaik untuk menghasilkan foto ataupun video anak balita yang akan dikenang sepanjang masa.
1. Kesampingkan Teknik Fotografi, Rekam setiap momen!
Lupakan semua pengetahuan fotografi sobat! Foto yang baik tak melulu dihasilkan oleh "pedoman teknik fotografi untuk menghasilkan gambar yang sempurna", karena sebenarnya momen suatu kenangan yang tak terlupakan lebih berharga dari semuanya! Satu makna cerita dari foto lebih berarti dari "kualitas material" dan "teknik fotografi."
2. Potret dengan kamera yang Sobat Punya
Jangan tunggu uang terkumpul membeli kamera digital dslr ataupun kamera pocket digital yang mahal dan tak kunjung terbeli! Manfaatkan saja kamera ponsel yang sobat punya, terlebih sekarang ini kamera merupakan "fitur wajib" pada semua ponsel, hampir tidak ada ponsel tanpa kamera!Tidak peduli apakan itu ponsel smartphone (dengan sistem operasi android, blackberry, IOS, Windows) ataupun tanpa sistem operasi (nokia, symbian), merek terkenal berkualitas ataupun murahan (samsung, blackberry, iphone, lg, oppo, lenovo, xiaomi, nexian, cross, advan, mito), dan apapun kualitas "megapiksel" kameranya (40Mp, 20Mp, 13Mp, 10Mp, 8Mp, 5Mp, 3Mp, 2Mp, sampai 0,3 Mp)! Boleh percaya atau tidak, foto dengan kualitas sangat rendah yang hanya 0,3 Mp dan diambil dengan "hp jadul butut" akan menjadi foto terbaik bagi anak jika merekam momen tertentu dalam hidupnya.
3. Potret Perkembangan Anak
Potret atau rekamlah semua momen perkembangan anak yang penting! botol susu pertama, saat bermain dengan action figure naruto yang dimiliki, pertama kali makan, momen perkembangan anak (tengkurap, merayap, merangkak, berjalan, berbicara, sakit, potong rambut, akikah, perayaan ulang tahun, dan lainnya), sepeda pertama, bersepeda pertama kali, dan semua momen lain yang menurut sobat penting untuk diabadikan.4. Shoot Setiap Hari
Ambil foto secara rutin setiap hari, dan percayalah bahwa nantinya anak, sobat sendiri, ataupun orang lain akan tertarik untuk membuka lembaran album foto tersebut, dan diantara foto tersebut pasti terdapat foto terbaik. Namun begitu, jangan juga over dalam mengambil gambar, selalu pertimbangkan kualitas hasil foto.Demikian empat Tips Terbaik WebKeren.Net agar sobat bisa menghasilkan Foto Anak Balita yang akan dikenang selamanya. Baca juga artikel Teknik Fotografi Memotret Anak Balita untuk Hasil Terbaik agar foto bayi dan anak yang sobat ambil semakin keren. Juga artikel WebKeren.net yang berjudul “Selamat Datang di Era Fotografi Smartphone!” yang berupa rekomendasi bacaan yang perlu disimak. Semoga bisa membantu sobat yang sedang mencari panduan fotografi anak, dan selamat berkarya.